Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

Bersama Secangkir Kopi

Jika Anda jalan-jalan ke Kota Parepare, maka tak afdol rasanya, tanpa mengunjungi jembatan layang atau Tonrangeng River Side, terutama di malam hari. Jalan layang yang dibangun khusus Pemerintah Kota Parepare itu, menghubungkan akses ke Rumah Sakit Dokter Hasri Ainun Habibie. Di malam hari, lampu-lampu yang didesain khusus memanjakan mata para pengunjung. Tak heran banyak warga dari daerah tetangga memilih mampir sekadar berfoto atau selfi di jembatan tersebut. Selain berselfi ria dan foto dengan spot yang menarik, pengunjung bisa memanjakan mata dengan penuh warna-warni yang menghiasi di jembatan River Side dan Jembatan Sumpang. Bagi penikmat kopi, sejumlah warung kopi siap memberikan rasa khas bagi pengunjungnya. Di lokasi Tonrangeng River Side sudah ada cafe yang siap memanjakan lidah penikmat kopi di malam hari. Kafe yang terbuat dari kontainer siap memanjakan melepas dahaga penikmat kopi. Pengunjung bisa menikmati pemandangan laut dan warna warni lampu di Parepare di malam

Cita Rasa Kopi Kalosi

Kopi Arabika Kalosi, mencuri perhatian bagi penikmat kopi. Kopi yang dikenal sejak abad ke-17 itu memiliki cita rasa yang berbeda dengan kopi lainnya. Arabika Kalosi bertekstur lembut. Saat diseduh mengeluarkan aroma yang tajam. Kopi Arabika Kalosi memiliki mutu yang bagus, cita rasa kopi enak, rasa manis (sweetness), floral dan fragrancess sangat kuat. Membuat pencinta kopi tak pernah puas dengan ciri khas kopi yang tumbuh di pegungan Enrekang itu. Proses pemetikan biji kopi Arabika Kalosi sangat teliti, agar tidak mengikut sertakan biji kopi yang masih mudah. Setelah dipetik biji kopi segar tersebut dibersihkan, pemisahan kulit dengan bijinya, kemudian dikeringkan hingga biji berubah warna menjadi kecoklatan. Kopi specialty Kalosi Enrekang tumbuh di ketinggian optimal 1.100-1.200 meter di atas permukaan laut (dpl). Kopi yang tumbuh pada tanah berkapur menghasilkan kopi dengan kualitas terbaik. Kopi Arabika Kalosi memiliki aroma dan cita rasa yang khas. Kopi ini tumbuh di ler

Inspirasi Keluarga

Pak BJ Habibie pernah berkata, ingin bersama sang istri, Hasri Ainun 100 tahun lagi. Tapi, sang inspirator itu ternyata salah. Pak Habibie akan bersama sang istri tercinta Ainun selamanya, di alam keabadian. Mari kita doakan Pak Habibie dan Ibu Ainun, semoga mendapatkan tempat paling indah di sisiNya. Amin... Saat Monumen Cinta Habibie-Ainun akan diresmikan, tepatnya Selasa, 12 Mei 2015, sejumlah tamu ingin bertemu Pak Habibie di Rumah Jabatan Walikota Parepare. Setelah salat Magrib.  Puluhan tamu di Rujab Walikota menempati kursi yang telah disediakan, para tamu menunggu Pak Habibie keluar dari kamar, tempat ia istirahat. Tak ada yang berani masuk ke kamar itu. Padahal, tak lama lagi acara peresmian Monumen Cinta Habibie-Ainun dimulai. Saat itu, bertepatan peringatan hari ulang tahun pernikahan Habibie dan Ainun ke-53 tahun. "Tak ada yang berani ganggu Pak Habibie, kalau sudah salat Magrib Pak, kami mohon bersabar. Biasanya beliau mengaji dulu, setelah salat Magrib, sampai